fbpx

Apa itu Khiyar Majlis dan Bagaimana Hukumnya?

  • Home / Blog / Apa itu Khiyar…
Apa itu Khiyar Majlis dan Bagaimana Hukumnya?

Apa itu Khiyar Majlis dan Bagaimana Hukumnya?

Khiyar sering ditafsirkan sebagai sistem jual beli/ transaksi Islam. Saat seseorang melakukan transaksi jual beli, pemilihan adalah hal yang wajar seperti menentukan perjanjian termasuk khiyar majlis.

Jika Anda melakukan transaksi pembelian dan ingin melakukan Khiyar hendaknya memahami aturan serta hal-hal yang tercantum di dalamnya. Karena dalam Khiyar kedua belah pihak adalah pemegang ketentuannya.

Jenis-Jenis Khiyar

jenis jenis khiyar majlis

khiyar al-shart, opsi bersyarat, di mana salah satu pihak menetapkan kondisi tertentu, gagal memenuhi yang akan memberikan hak kepada pihak yang menetapkan opsi untuk membatalkan kontrak. Khiyar al-‘aib, opsi untuk membatalkan kontrak jika ditemukan cacat dalam subjek penjualan.

Khiyar al-ru’yah, pilihan untuk menolak barang yang dibeli setelah melihatnya. Khiyar al-t’ayin, di mana seseorang telah membeli dua atau tiga barang dari jenis yang sama, menetapkan jangka waktu untuk menentukan pilihannya. Khiyar al-majlis, yaitu kondisi penarikan akad selama kedua belah pihak masih berada di tempat transaksi. Khiyar al-naqd, dimana penjual memiliki pilihan untuk membatalkan akad jika pembeli tidak membayar tunai sampai dengan tanggal yang telah disepakati.

Khiyar al-ghubn, opsi pembeli untuk membatalkan kontrak jika penjual telah menjualnya dengan harga yang lebih tinggi daripada yang dievaluasi oleh penilai independen. Khiyar kashf al-hal, pilihan pembeli untuk membatalkan kontrak mengetahui spesifikasi produk dimana suatu produk dijual tanpa spesifikasi.

Khiyar al-qabul, opsi menerima atau menolak proposal, dalam kontrak penjualan, sebelum proposal diterima, opsi diserahkan dengan memberikan penerimaan proposal. Khiyar al-taghrir, opsi untuk membatalkan akad jika penjual melakukan penipuan yang merugikan pembeli.

Khiyar Majlis

apa itu khiyar majlis

Khiyar Majlis adalah prinsip perjanjian yang diajarkan Rasulullah SAW, sebagai pedoman kita untuk melakukan perjanjian dagang.  Secara harfiah, kata khiyar berarti pilihan untuk melakukan perjanjian. Istilah Al Khiyar yang digunakan untuk menyatakan opsi untuk membatalkan kontrak penjualan oleh salah satu pihak dalam jangka waktu tertentu setelah kesepakatan tercapai.

Majelis Khiyar mengacu pada hak untuk memilih implementasi perjanjian dagang. Perjanjian ini harus dilakukan oleh kedua belah pihak, antara penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi atau membatalkannya selama masih di tempat (upacara) transaksi. Apabila keduanya telah meninggalkan upacara, maka hak khiyar akan hilang sampai tidak dapat dilakukan perubahan lagi.

Kedua belah orang yang bersepakat boleh mengajukan perjanjian dalam jangka waktu tertentu. Mereka berdua boleh memperpanjang waktu perjanjian setelah masa khiyar berakhir. Hukum khiyar harus memenuhi persyaratan yang telah ditentukan:

اَنْتَ بِاالْخِيَار بِكُلِّ سِلْعَةٍ إِبْتَعْتَهَا ثَلاَثَ لَيَالٍ (رواه البيهقى واببن  ماجه)

Artinya :

“Engkau berhak khiyar dalam tiap-tiap barang yang engkau beli selama tiga malam”(HR.Al-Baihaqy dan Ibnu Majah)

Hak-Hak Khiyar

khiyar majlis

Pembeli dan penjual (mempunyai) hak khiyar selama mereka belum berpisah, kecuali jual beli dengan akad khiyar (HR. Bukhari no. 2111).

Jual beli itu dengan al-khiyar (hak pilih) selama belum berpisah atau hingga keduanya berpisah. Apabila keduanya jujur dan menjelaskan (aib barang dagangannya), maka jual beli mereka mendapatkan berkah dan bila keduanya menyembunyikan aib dan berdusta maka berkah jual beli mereka dihapus (HR. Bukhari no. 2079).

4.9/5 - (21 votes)
1

Leave a Reply

Your email address will not be published.