fbpx

Bagaimana Cara Sholat Di Kereta? Yuk, Simak Ulasannya Berikut Ini!

  • Home / Blog / Bagaimana Cara Sholat…
Bagaimana Cara Sholat Di Kereta? Yuk, Simak Ulasannya Berikut Ini!

Bagaimana Cara Sholat Di Kereta? Yuk, Simak Ulasannya Berikut Ini!

Seperti yang kita tahu bahwa kereta api merupakan salah satu alat transportasi yang sering digunakan oleh masyarakat Indonesia khususnya. Untuk saat ini, kereta api memang selalu menjadi andalan masyakat karena lebih efektif dan juga hemat. Terkadang saat menggunakan kereta api sebagai alat transportasi, banyak sekali orang yang tidak mengetahui cara sholat di kereta. Bagaimana cara sholat di kereta?

Sering kita lihat dalam kereta ada beberapa orang yang shalat dengan menggerak-gerakan tubuhnya atau ada juga yang shalat sambil berdiri dengan menutup jalan penumpang lain. Nah, kedua cara ini memang menandakan bahwa mereka sedang melaksanakan shalat karena sejauh ini transportasi tersebut rata-rata tidak menyediakan fasilitas untuk ibadah.

Lalu, Bagaimana Cara Sholat di Kereta yang Tepat? Simak Jawabannya Berikut Ini!

cara sholat di kereta

Sebelum anda membahas tentang bagaimana cara sholat di kereta, perlu anda pahami terlebih dahulu bahwa shalat merupakan kewajiban umat Islam yang tidak boleh dilewatkan. Kewajiban melaksanakan shalat tidak akan pernah gugur bagi seorang muslim selama akal sehatnya masih normal.

Dengan begitu saat anda dihadapkan pada kondisi tidak dapat menyempurnakan rukun maka anda tetap wajib melaksanakan shalat semampunya dalam rangka li hurmatil waqti atau shalat karena menghormati datangnya waktu shalat.

Sholat di Kereta

bagaimana cara sholat di kereta

Salah satu ketentuan dalam pelaksanaan shalat karena menghormati datangnya waktu shalat yaitu anda wajib melaksanakan rukun serta syarat-syarat shalat yang mampu dilakukan. Sedangkan untuk syarat dan rukun yang tidak mampu dilakukan, syara’ memberikan toleransi karena hal ini sudah bukan termasuk hal yang bisa dijangkau serta shalatnya wajib untuk diulang kembali (i’adah) dalam keadaan sempurna saat telah sampai di rumah.

Dalam praktiknya, shalat lil hurmatil waqti di kereta, seseorang yang melaksanakan shalat dengan wudhu, berdiri lalu menutup aurat namun tidak bisa menghadap kiblat maka wajib bagi anda untuk melaksanakan syarat dan rukunnya. Sedangkan syarat berupa menghadap kiblat menjadi hal yang di toleransi sehingga tidak perlu dilakukan.

Mengapa menjadi hal yang di toleransi? Hal ini tentu saja karena syarat menghadap kiblat ini sulit dilakukan mengingat lintasan kereta api seringkali berkelok-kelok hingga menyebabkan orang yang awalnya menghadap kiblat ketika perjalannya arahnya menjadi berubah.

Namun walaupun syarat menghadap kiblat masih di toleransi, tetap saja rukun-rukun shalat yang lainnya harus dilakukan. Dengan begitu maka bisa disimpulkan anda bisa melaksanakan shalat sambil berdiri yang mana shalat dengan berdiri ini memang menjadi cara paling tepat ketika anda sedang berada di kereta. Dalam hal ini anda bisa melaksanakan shalat dengan berdiri di tempat yang dilewati oleh orang lain walaupun hal ini sifatnya makruh.

Jika masih bisa untuk melaksanakan shalat sambil berdiri, maka shalat di kereta dengan cara duduk memang tidak dianjurkan. Kecuali jika ruku dan sujudnya dilaksanakan dengan sempurna maka anda bisa melaksanakan shalat sambil duduk. Hanya saja dalam praktiknya memang jarang sekali kita temukan shalat sambil duduk dengan ruku dan sujud sempurna.

Mengqadha Sholat

tata cara sholat di kereta

Lalu, bagaimana dengan orang yang memilih untuk tidak melaksanakan shalat di kereta dan memilih untuk mengqadha’ shalatnya di rumah karena dipandang sulit? Langkah yang satu ini dibenarkan salah satunya oleh Mazhab Syafi’i, dimana beliau berpendapat bahwa sesungguhnya setiap shalat yang butuh untuk di qadha’ tidak wajib melaksanakannya pada waktunya. Namun pendapat lain juga mengatakan bahwa lebih baik menjama’ shalat dengan cara shalat terlebih dahulu sebelum berangkat.

Nah itulah sekilas ulasan tentang bagaiman cara sholat di kereta api. Dapat disimpulkan bahwa sholat di kereta api memang bisa dilakukan dengan cara berdiri dan memenuhi syarat serta rukun shalat yang ada. Semoga bermanfaat!

4.7/5 - (21 votes)
6

Leave a Reply

Your email address will not be published.